Michigan Department of Natural Resources Proposes Wider Access to E-Bikes on State-Managed Trails

Departemen Sumber Daya Alam Michigan (DNR) sedang mempertimbangkan perubahan penggunaan lahan yang akan memperluas penggunaan sepeda listrik (e-bike) di jalur non-motoris yang dikelola taman negara bagian. Berdasarkan undang-undang saat ini, hanya e-bike Kelas 1, yang didukung pedal dan dapat mencapai kecepatan hingga 20 mil per jam, yang diizinkan di jalur permukaan yang ditingkatkan. Namun, perubahan yang diusulkan akan memungkinkan e-bike Kelas 1 di jalur permukaan alami juga. Selain itu, e-bike Kelas 2, yang didukung throttle dan pedal, dapat digunakan di jalur paved linier dan jalur permukaan alami jika pengendara telah memperoleh izin.

Keputusan untuk memperluas penggunaan e-bike di jalur yang dikelola negara bagian tertentu didasarkan pada penelitian yang luas dan diskusi dengan kelompok pengguna jalur. DNR juga melihat kebijakan e-bike negara bagian lain dan tidak menemukan masalah dengan konflik atau kerusakan yang tidak perlu pada sumber daya alam. Misalnya, sistem taman negara bagian Arkansas telah mengizinkan e-bike di jalurnya selama bertahun-tahun tanpa masalah.

Perubahan penggunaan lahan yang diusulkan saat ini terbuka untuk masukan publik melalui survei yang akan tersedia hingga 31 Maret. Hasil survei akan dibagikan selama pertemuan Komisi Sumber Daya Alam Michigan pada 11 April. Jika disetujui, perubahan kebijakan akan berlaku segera setelah pertemuan komisi pada bulan Mei.

Perluasan akses e-bike bertujuan untuk membuat jalur lebih dapat diakses oleh individu dengan keterbatasan fisik, orang dewasa yang lebih tua, dan siapa saja yang dapat memperoleh manfaat dari bantuan saat bersepeda. E-bike menawarkan manfaat kesehatan bagi pengendara karena masih memerlukan pengayuhan.

Untuk mempelajari lebih lanjut tentang perubahan yang diusulkan, kebijakan e-bike saat ini, dan berpartisipasi dalam survei, kunjungi Michigan.gov/DNR/Ebikes. DNR mendorong berbagai umpan balik publik untuk memastikan semua perspektif dipertimbangkan.

Perubahan penggunaan lahan yang diusulkan di Michigan untuk memperluas penggunaan sepeda listrik (e-bike) di jalur non-motoris yang dikelola taman negara bagian adalah bagian dari tren yang lebih besar dalam industri rekreasi luar ruangan. E-bike telah mendapatkan popularitas dalam beberapa tahun terakhir, menarik berbagai individu termasuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik dan orang dewasa yang lebih tua. Industri ini telah melihat pertumbuhan yang signifikan dan diproyeksikan akan terus berkembang dalam beberapa tahun mendatang.

Menurut laporan oleh Grand View Research, ukuran pasar e-bike global dinilai sebesar $23,89 miliar pada tahun 2020 dan diperkirakan akan tumbuh pada tingkat pertumbuhan tahunan majemuk (CAGR) sebesar 9,7% dari 2021 hingga 2028. Faktor-faktor yang mendorong pertumbuhan ini termasuk meningkatnya preferensi konsumen untuk opsi transportasi ramah lingkungan, kemajuan dalam teknologi baterai, dan inisiatif pemerintah yang mempromosikan mobilitas listrik.

Di Amerika Serikat, penjualan e-bike juga meningkat pesat. Laporan Pasar Sepeda Listrik yang diterbitkan oleh NPD Group menyatakan bahwa penjualan e-bike tumbuh sebesar 145% pada tahun 2020 dibandingkan tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini kemungkinan akan berlanjut seiring semakin banyak orang yang mengenali manfaat e-bike, seperti pengurangan emisi karbon, peningkatan kebugaran fisik, dan perjalanan yang lebih mudah.

Meskipun prospek positif untuk industri e-bike, ada beberapa tantangan yang perlu dipertimbangkan. Salah satu masalah adalah kebutuhan untuk pengembangan infrastruktur untuk mendukung penggunaan e-bike. Ini termasuk penciptaan stasiun pengisian, jalur e-bike yang didedikasikan, dan kondisi jalur yang lebih baik. Investasi di area ini akan sangat penting untuk memastikan transisi yang lancar dan meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan.

Kekhawatiran lain adalah regulasi e-bike. Negara bagian dan kotamadya yang berbeda memiliki undang-undang dan peraturan yang bervariasi mengenai penggunaan e-bike, menciptakan lanskap yang agak terfragmentasi. Namun, upaya sedang dilakukan untuk menetapkan standar dan klasifikasi yang konsisten untuk e-bike di seluruh negara. Organisasi seperti PeopleForBikes bekerja untuk mengadvokasi kebijakan yang ramah e-bike dan mendidik konsumen serta pembuat kebijakan tentang manfaat e-bike.

Untuk tetap mendapatkan informasi terbaru tentang berita industri dan proyeksi pasar, Anda dapat mengunjungi sumber terpercaya seperti electricbike.com atau bikeradar.com. Situs web ini menyediakan wawasan berharga tentang industri e-bike, termasuk ulasan produk, tren pasar, dan analisis industri.

Sebagai kesimpulan, perubahan penggunaan lahan yang diusulkan di Michigan mencerminkan meningkatnya popularitas dan potensi e-bike dalam industri rekreasi luar ruangan. Dengan proyeksi pasar yang menunjukkan pertumbuhan berkelanjutan, penting bagi pembuat kebijakan dan pemangku kepentingan industri untuk bekerja sama dalam menangani kebutuhan infrastruktur dan menetapkan regulasi yang konsisten. Dengan melakukan hal tersebut, mereka dapat mempromosikan penggunaan e-bike yang aman dan berkelanjutan serta memastikan bahwa jalur dan sumber daya alam dilindungi untuk generasi mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *